6 Jenis Kopi Asli Indonesia yang Sudah Mendunia

JAKARTA, Spot19Indonesia adalah salah satu penghasil kopi terbesar di dunia. Dengan karakter daratan yang banyak dipenuhi oleh dataran tinggi dan pegunungan, tidak heran tanaman kopi dapat tumbuh subur. Beberapa jenis kopi asli Indonesia sudah sangat terkenal di mancanegara sejak zaman dahulu. Berikut adalah 6 jenis kopi asli Indonesia yang sudah mendunia.

Baca juga: Inilah 8 Gerai Kopi Starbucks Paling Unik di Dunia

1. Kopi Gayo

Kopi Arabika Gayo Peaberry Semiwash. Pict by IG @kopi_gayo_processing
Kopi Arabika Gayo Peaberry Semiwash. Pict by IG @kopi_gayo_processing

Kopi Gayo adalah jenis kopi Arabika yang sudah terkenal di berbagai belahan dunia. Kopi yang nikmat ini diproduksi di daerah Aceh Tengah, tepatnya di dataran tinggi Gayo. Menjadi terkenal, karena Kopi Gayo ini mempunyai cita rasa tinggi, yaitu rasa khas yang nikmat juga tingkat kepahitan yang kuat. Lalu dengan tingkat keasaman yang lebih rendah, relatif aman untuk para pecinta kopi dengan masalah lambung. Kopi Gayo Aceh berhasil menjadi juara di kompetisi kopi tingkat dunia Cup of Excellence (COE) Indonesia 2021.

Baca juga: Menikmati Kopi di Kedai Kopi Minim Sampah di Indonesia

2. Kopi Kintamani

Kopi Arabika Kintamani Spesialty Grade. Pict by IG @kopikintamani
Kopi Arabika Kintamani Spesialty Grade. Pict by IG @kopikintamani

Daerah Kintamani di Provinsi Bali juga memiliki kopi dengan ciri khas yang berbeda dengan jenis kopi lainnya. Kopi Kintamani memiliki kekhasan cita rasa kopi bercampur dengan rasa buah yang tidak ditemukan di daerah lain. Selain itu, Kopi Kintamani memiliki tingkat keasaman sedang yang bercampur dengan rasa segar yang menjadikannya cukup unik.

Baca juga: 7 Rekomendasi Coffee Shop di Jakarta Selatan yang Lagi Hits

3. Kopi Luwak

Kopi Luwak Liar Organik. Pict by IG @angelyna_saragih
Kopi Luwak Liar Organik. Pict by IG @angelyna_saragih

Kopi yang menjadi incaran para pecinta kopi di seluruh dunia ini memang mempunyai rasa yang unik. Dan memang secara produksinya juga melalui proses yang berbeda dengan jenis kopi lainnya. Dengan produksi yang sangat terbatas, menjadikan Kopi Luwak ini menjadi langka dan harganya sangat mahal.

4. Kopi Jawa

Kopi Jawa jenis Argopuro Natural Anaerob. Pict by @argopuro.walida
Kopi Jawa jenis Argopuro Natural Anaerob. Pict by @argopuro.walida

Kopi Jawa sudah terkenal sejak abad ke-17, dimana saat itu Belanda memulai menanam biji kopi Jawa di tanah Jawa. Kopi Jawa memiliki karakter beraroma rempah tipis dengan kekentalan dan keasaman medium dan rasa seimbang dengan kandungan kafein yang rendah. Kopi Jawa terdiri dari dua varian yaitu Arabika dan Robusta, tetapi yang banyak ditanam di Jawa Tengah adalah jenis Arabika. Efek dari penanaman biji kopi secara massive di Pulau Jawa ini, menjadikannya sebagai produsen penghasil kopi terbesar di dunia saat ini. Walaupun pada akhirnya banyak jenis kopi lain yang dibudidayakan, kopi Jawa tetap menjadi pilihan utama buat para petinggi Belanda. Bahkan, ada istilah a Cup of Java yang muncul di dunia barat, yeng mengesankan kopi Indonesia identic dengan Kopi Jawa.

5. Kopi Sidikalang

kopi Robusta Sidikalang. Pict by IG @tokosidikalang
kopi Robusta Sidikalang. Pict by IG @tokosidikalang

Kopi terbaik asli Indonesia berikutnya datang dari Sumatera Utara, tepatnya di Kecamatan Sidikalang, Ibukota Kabupaten Dairi yang terkenal dengan nama Kopi Sidikalang. Kopi Sidikalang memiliki cita rasa yang mirip coklat dan sedikit manis, dan aroma wangi yang dihasilkan tidak terlalu tajam. Kopi Sidikalang memiliki long after taste, artinya jika sobat meminum kopi ini maka kenikmatannya tidak langsung hilang begitu saja setelah meminumnya. Pilihan yang tepat untuk menemani sore hari sobat sambil ngobrol dengan teman atau keluarga. Kopi Sidikalang relatif mudah ditemui di berbagai toko kopi karena memang banyak penggemarnya.

6. Kopi Toraja

Kopi Toraja. Pict by IG @laelypassions
Kopi Toraja. Pict by IG @laelypassions

Dari Pulau Sulawesi hadir Kopi Toraja yang menjadi favorit dari masyarakat di benua Eropa. Karakter Kopi Toraja memiliki rasa yang cukup kuat, dengan body tebal dan tingkat keasamannya yang rendah. Rasanya cenderung pahit dan sedikit ada rasa earthy di dalamnya. Kopi Toraja sendiri tersedia dalam jenis robusta dan arabika.

 

 

**Editor: Ed Ward

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *