MEGAPOLITAN, Spot19 – TNI sang penjaga kedaulatan NKRI. Setiap tanggal 5 Oktober kita peringati sebagai Hari Lahirnya TNI. Tahun 2021 ini TNI merayakan ulang tahunnya yang ke-76.
Tetapi apakah kita tahu bagaimana sejarah TNI dahulu terbentuk?
BKR (Badan Keamanan Rakyat) adalah cikal bakal TNI yang dibentuk lima hari setelah proklamasi kemerdekaan, yaitu tanggal 22 Agustus 1945 oleh PPKI (Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia), dan keesokan harinya diresmikan oleh Presiden Soekarno.
Anggota BKR saat itu adalah para pemuda Indonesia yang sebelumnya telah mendapat pendidikan militer sebagai tentara Heiho, PETA (pembela Tanah Air), KNIL dan lain sebagainya.
BKR tingkat pusat yang bermarkas di Jakarta dipimpin oleh Moefreni Moekmin.
Melalui Maklumat Pemerintah tanggal 5 Oktober 1945, BKR diubah menjadi TKR (Tentara Keamanan Rakyat) dan setelah mengalami beberapa kali perubahan nama akhirnya menjadi TNI (Tentara Nasional Indonesia).
Seorang anak prajurit BKR, Ilham Wahyudi berkisah dengan bangga, sang Ayah dahulu adalah salah satu anggota BKR daerah Jember yang dibuktikan dengan diberikannya piagam penghargaan lencana cikal bakal terbentuknya TNI dari Presiden Indonesia Soeharto tahun 1998.
Sang ayah bernama Sersan Mayor Mohamad Iskak.
Beliau juga mendapat Bintang Gerilya karena terlibat peperangan fisik pada masa revolusi, terutama saat Agresi Militer Belanda I dan Agresi Militer Belanda II sekitar tahun 1945 – 1950.
Kebanggaan itulah yang selalu di kenang oleh anak beliau, bahwa ayahnya adalah seorang pejuang yang semangatnya harus terus digelorakan sampai ke anak cucu.
Salam hormat untukmu Sersan Mayor Mohamad Iskak (alm).
Dirgahayu TNI ke-76
Semoga TNI tetap kukuh sebagai alat pertahanan kedaulatan Negara Kesatuan Indonesia.
