MEGAPOLITAN, Spot19 – Masa pandemi yang telah berlangsung selama 2 tahun ini benar-benar membuat para siswa SMK kesulitan untuk melaksanakan Prakerin / Praktek Kerja Industri di perusahaan atau dunia industri.
Sejatinya Prakerin adalah salah satu agenda pendidikan wajib seorang siswa SMK. Dalam kegiatan Prakerin, siswa SMK melakukan pelatihan dan pembelajaran di luar kelas.
Tujuan dilaksanakannya Prakerin adalah pendekatan keterampilan dan pengalaman seorang siswa SMK terhadap dunia kerja atau dunia industri. Istilahnya link and match.
Dengan kondisi pandemi seperti saat ini, dunia industi pun ikut terdampak yang mengakibatkan banyak pengurangan pegawai.
Lalu ditambah efek PSBB lalu PPKM lanjutan yang diberlakukan Pemerintah sehingga siswa SMK kesulitan untuk mendapatkan tempatt untuk melaksanakan Prakerin.
SMK Bala Keselamatan (SMK BK) memiliki trik untuk mengatasi hal tersebut diatas.
Sebagai SMK Binaan Yamaha MD. Akai Jaya Motor, pihak sekolah berinisiatif mengundang perwakilan dunia industri dalam hal ini Yamaha untuk datang ke sekolah.
Pihak Yamaha MD. Akai Jaya dalam hal ini diwakili Bapak Supriadin selaku instruktur Yamaha.
Tujuannya adalah untuk menjaga kualitas dari Prakerin itu sendiri dan juga menjaga kualitas lulusan anak didik mereka.
“Dengan tetap menjaga prokes ketat, prakerin dilaksanakan bertahap, siswa yang datang ke sekolah maksimal 6 orang setiap harinya”, tutup Bapak Roni Potu, ST salah seorang guru di sekolah tersebut.
SMK Bisa SMK Hebat.